Total Tayangan Halaman

Sabtu, 26 Maret 2011


Hari ini ada yang bertambah dan ada yang berkurang.
Bertambah, ya aku bertambah tua.
Berkurang, ya jatah umurku di dunia ini semakin berkurang.
Orang bilang "menjadi tua itu pasti,
menjadi dewasa adalah sebuah pilihan".
Sebenarnya hari ini tidak ada yang spesial - bahkan terbilang sama - seperti hari - hari lainnya. Hanya saja hari ini banyak teman dan rekan yang memberi selamat ulang tahun,

Kembali aku merenung, apa saja yang sudah kulakukan di tahun lalu dan apa yang akan kulakukan di tahun depan.

Sejenak aku ingat sebuah filosofi :

MENIRULAH PRIBADI ORANG KAMU KAGUMI,
KARENA MENIRU ADALAH JALAN  TERPENDEK UNTUK MENJADIKAN DIRI  KAMU SAMA DENGAN PRIBADI YANG KAMU  KAGUMI.
(Mario Teguh)

Kali ini, ijinkan aku meniru Mario saat berulang tahun, yakni menyampaikan perenungan singkatku atas hidupku, semoga dapat memberikan kekuatan bagi yang merasa lemah, jalan bagi yang merasa buntu, dan harapan bagi yang merasa hilang harapan.


  30 tahun.Usia yang masih muda bagi sebagian orang, bahkan usia yang masih dianggap “seumur jagung”.
Tapi ada perbedaan yang kurasakan dalam  setahun terakhir ini.
Tapi ada perbedaan yang dirasakan juga oleh orang-orang disekelilingku.
Ada yang berubah...
Aku berubah.


Dulu, aku dalam manusia lamaku.
Dulu, aku sangat mengandalkan kekuatanku.
Dulu, aku selalu merasa tidak puas & bahagia.

Hingga akhirnya, aku mengalami badai hidup yang sangat besar.
Teringat saat itu, dimana tiap hari, bathin ini bergumul, bagaimana mencegah bisikan untuk lari dari kenyataan ini,

Aku berada di level terendah dalam hidupku.

Kini aku tersenyum saat mengingat pesan sebuah filsafat lagi :
“BERSYUKURLAH JIKA ENGKAU SUDAH DI LEVEL TERENDAH DALAM HIDUPMU, KARENA TIDAK ADA PILIHAN LAIN SELAIN UNTUK NAIK ”

Aku bersyukur karena pada suatu titik, aku memilih untuk berserah.
Kusa dari sepenuhnya... segala kehebatanku, kepandaian & kekuatanku, sudah tidak lagi berguna.

Pada suatu titik, aku memilih untuk berserah.
Aku bersyukur, disaat ku tak mampu lagi...aku memilih kembali kepada Sang Maha Pemampu.

Kusadari kini,
Aku sebenarnya berada dalam sekolah yang disebut kehidupan.
Ada kalanya ujian itu datang, tidak lain untuk meluluskan aku naik ke tingkat yang lebih tinggi lagi.

Tak peduli usiaku,
Tingkatan yang lebih tinggi hanya bisa diraih dengan lulusnya aku saat ujian/badai datang.
Jika anda belum lulus, setua apapun aku, aku masih belum naik tingkat.

Pilihanku,
Apakah aku akan lari dari setiap badai yang menerpaku,
ataukah aku akan mencoba melewati badai dengan mengandalkan kekuatanku sendiri,
atau aku akan melewati setiap badai dengan di beri kemudahan bersama Tuhanku?

Aku, dalam manusia baruku, menyadari..
Hari ini 27 maret 2011 waktu Indonesia, aku genap berusia 30 tahun. Seperti setahun sebelumnya, tidak ada perayaan khusus karena akupun terkadang mengganggap biasa saja. Namun pada ultah ini aku merasa ada satu perasaan yang berbeda. Tidak tahu sebabnya apa, yang jelas saya merasa usia yang benar-benar ’serius’. Usia dimana aku merasa tidak bisa ‘main-main′ lagi.
Entahlah, apa aku sudah terkena syndrom umur karena sudah hampir memasuki kepala tiga. Ada yang bilang, life begins at 30. Rumors ini tentu saja makin mempengaruhi kejiwaan seseorang yang memasuki pertambahan usiaku ini tak dirayakan tapi aku malah larut dalam renungan yang tak bertepi. Kilas balik tentang kehidupanku selama ini. Apa yang sudahku lakukan? Apa yang sudah  kucapai? Sudahkan aku menjadi dewasa dalam arti yang sesunguhnya? Kira-kira aku hidup berapa tahun lagi ya  Kapan bisa kaya raya ? Bagaimana kehidupan rohaniku? bisakah jadi orang yang baik? bisakah menjadi suami, ayah dan sahabat yang baik? dan seterusnya. Berbagai macam pertanyaan seolah muncul silih berganti di kepala. Jawabannya masih ada di awing-awang. All I want to do adalah berbuat yang terbaik dalam peranku saat ini.
 
Sesungguhnya hitungan nafas telah ditetapkan, hitungan detik telah diperhitungkan.
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi modal tapi tidak digunakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi nafas tapi disia siakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi waktu tapi disia siakannya.

Demi Allah, sesungguhnya semakin dekat ujung kehidupanku, Hisab semakin nyata, dan sesungguhnya Hisab Allah amatlah berat, Smoga tak kusia siakan nafasku, tak kusia siakan waktuku, Sesungguhnya Hanya Engkaulah tujuanku. Perjalanan hidupku, menempuh alam dunia menghabiskan waktu, yang tiada lama. Usia bertambah makin senja, tiada terasa tak tersadar. Semakin dekatlah ajalku.

Ya Allah,… Berilah aku kekuatan …


Oh..Selamat ulang tahun untuk diriku sendiri dan juga buat orang-orang yang berulang tahun di hari yang sama! Heee…

Yang jelas, saat ini masih kudengar alunan lagu “elite- kado ulang tahun”, agar suasana hati bertambah larut dalam perenunganku kali ini. 
Heeeeem...!!

Selasa, 22 Maret 2011

Puisi untuk ayah (Alm)

Aku tak mampu mengantar kepergianmu
Langit mendung turut berduka
Orang-orang riuh rendah becerita
Tentang segala amal kebaikanmu

Aku datang kepadamu, ayah
Semilir di bawah kamboja dan nisanmu
Aku menangis dan berdoa
Mengenang segala salah dan dosaku kepadamu
Kepergianmu seketika mendewasakan aku
Mengajarkan aku betapa penting arti hidup
Untuk menjadi berguna bagi sesama
Kepergianmu mengajarku
Bagaimana harus mencintai dan menyayangi
Bagaimana harus tulus berkorban dan bersabar
Bagaimana harus berjuang demi anak-anaknya
Hingga saat terakhir hayatmu
Engkau terus berdoa demi kebahagiaan anak-anakmu

Hari ini aku menemuimu, ayah
Lewat sebait puisi untuk mengenangmu
Bila datang saatnya nanti
Kan kuceritakan segala kebesaran dan keagunganmu
Bersama embun fajar kemarau ku sertakan doa
Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya
Ayah,
Aku merindukanmu

Ulang Tahun

Tak sadar ku telah melangkah sejauh ini
Begitu banyak rasa yang telah ku lewati
Agar ku bisa berpikir akan arti hidup
Yang telah lama terlupakan oleh masa
Biarkan ku melangkah sesuka hati adanya

Kini ku mulai terpikir akan masa depan
Hadang ku di tiap langkah penuh tanya
Kemanakah kan ku bawa makna nafas ku
Telah sekian lama ku biarkan tak berarti

Beribu syukur ku ucapkan kepada-NYA
Masih izinkan ku hirup udara dari-NYA
Tatap semua bentuk ciptaan-NYA

Rabu, 09 Maret 2011

Gagal Bercinta itu Pengalaman Indah

Matamu, sinarnya menyinari hati
Senyumanmu, manisnya memukau kalbu
Bicaramu lembutnya mendamaikan
Lalu aku pun hilang dalam keindahan itu bersama rindu
Persoalan cinta memang tidak akan ada habisnya.
Selagi manusia wujud selagi itulah cinta menjadi isu yang menarik untuk dibicarakan. Bukan setakat dibicarakan malah untuk dialami dan dinikmati.
Sayangnya cinta tidak selalu dapat dinikmati. Ia datang bersama bahagia tetapi juga kadang-kadang bersama derita. Dek kerana itu, cinta sentiasa menarik untuk diperkatakan. Tatkala ia dalam keadaan yang menarik ia seronok untuk diceritakan, tatkala ia dalam keadaan mendukacitakan ia juga patut diceritakan.
Malah cinta tatkala mengheret, ia sentiasa seronok untuk diperkatakan, oleh yang melihat betapatah lagi yang sedang mengalami.
Seorang kawan saya tidak akan lekang menceritakan kisah cintanya sewaktu remaja kepada saya setiap kali bertemu. Nyata dia sangat sayang bekas teman wanitanya itu, kini isteri orang, kebetulan orang itu ialah kawannya sendiri. Bekerja pula di bawah satu pejabat dan tidak dapat mengelak daripada bertembung. Hampir setiap hari terpaksa bertemu, kadang-kadang urusan rasmi kadang-kadang tidak rasmi. Bayangkan betapa pedih dan sakitnya.

Ingin sekali aku ungkapi
Isyarat jiwa dengan sempurna
Biar kau mengerti
Kau sedari
Keadaanku yang memujamu
Betullah kata orang, cinta yang pertama adalah yang paling bermakna. Bagaimanapun pengganti yang datang silih berganti yang pertama tetap di hati. Payah sungguh untuk memadamkan namanya, wajahnya, suaranya. Hampir setiap ketika seperti terdengar gelak tawanya, gurau sendanya. Kenangan begitu kekal dalam ingatan dan selalu timbul dalam saat-saat tidak terduga.
Hampir semua orang ada pengalaman cinta pertama dan hampir semua orang ada pengalaman gagal dalam percintaan.
Kenangan, hanyalah satu arca
Yang kabur dan tersisih
Bila impian tak tersurat
Bila rindu bertebaran
Dan bila luka kian melarat
Apa lagi yang tertinggal
Cuma sebuah pengalaman
Paling memilukan
Amat meyakitkan
Kegagalan dalam cinta pertama jauh lebih sakit daripada cinta-cinta selepasnya. Maka itu, usah terlalu mudah untuk jatuh cinta buat kali pertama, sebab yang pertama ini biasanya lebih menghiris sekiranya gagal.
Hargai cinta anda, mahalkan sedikit harganya, agar apabila anda merelakan ia dibeli oleh
seseorang dia amat-amat menghargainya.

Selasa, 08 Maret 2011

Selamat menempuh hidup baru untuk adinda Maya Apriyani

Semoga menjadi pasangan yang sejati sampe maut memisahkan.
Semoga dikaruniai keturunan yang soleh juga soleha.
Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warohmah.

Sahabat ! Selamat menempuh hidup baru, semaga bahagia selalu, banyak rejeki  dan Banyak anak yang  cakep2 n yang cantik2….dan langgeng sampai kakek dan nenek.

Selamat Menempuh Hidup Baru Untuk MAYA APRIYANI.

Sahabat ! Kuiringi perjalanan cinta mu
bahwa :
memilih dari selembar benang
merajutnya bersama
kelak jadi selembar kain
itulah perkawinan
doaku menyertaimu
selama nya engkau bersama dengan rukun
hingga rambut memutih…semoga bahagia
Sahabat.., dalam hati yang paling dalam
dalam relung-relung kalbu yang penuh haru
kubisikkan kata yang telah lama kupersiapkan
seuntai kata buat sahabatku.. terkasih
selamat hidup baru
Aku bisa merasakan, apa yang kau rasakan kini
setelah lama.., bersama waktu dirimu menanti
hari yang kau tunggu kini telah tiba
atas Ijin Allah SWT, kini kau bersanding dengannya
selamat berbahagia, sahabatku
Semoga Kebahagiaan senantiasa menyertai mu

Selamat Menempuh Hidup Baru Untuk MAYA APRIYANI.

Sahabat!Kuiringi perjalanan cinta mu
Bahwa:
memilih dari selembar benang
merajutnya bersama
kelak jadi selembar kain
itulah perkawinan
doaku menyertaimu
selama nya engkau bersama dengan rukun
hingga rambut memutih…semoga bahagia
Sahabat.., dalam hati yang paling dalam
dalam relung-relung kalbu yang penuh haru
kubisikkan kata yang telah lama kupersiapkan
seuntai kata buat sahabatku.. terkasih
selamat hidup baru
Aku bisa merasakan, apa yang kau rasakan kini
setelah lama.., bersama waktu dirimu menanti
hari yang kau tunggu kini telah tiba
atas Ijin Allah SWT, kini kau bersanding dengannya
selamat berbahagia, sahabatku
Semoga Kebahagiaan senantiasa menyertai mu

Tinggal Kenangan

Semalam...untuk keempat kalinya minggu ini
aku memimpikanmu

Percaya ataupun tidak,
Tidak ada seharipun kulewati tanpa kau melintas di otakku.

Perpisahan diantara kita terasa begitu menyakitkan
Masih bisa kupandangi jelas
Tempat biasa kau berada

Tapi jarak yang hanya beberapa meter itu
terlihat seolah bermil - mil jauhnya
dan aku?
hanya orang bodoh yang berlalu
dengan luka lebih dalam 1 inci di hatiku

kau tahu apa yang kupikirkan sekarang?
Mungkin kau sedang membenciku di sana
meskipun kau tidak mengatakannya,
meski tidak ada air mata diantara kita,

aku tahu sudah membunuh rasa sayangmu untukku.

tidak ada yang bisa memperbaiki keadaan diantara kita
yang tersisa dari semua ini,
hanya kenangan
bahwa kau pernah hidup di hatiku

tidak akan ada lagi senyumanmu,
tidak akan ada lagi perhatian itu untukku
semua telah lenyap,
bersama dengan segalanya
tinggal kenangan...

Pelangi yang tak tersentuh

Dia,
Yang terindah di hati..
Senyumannya sesejuk embun pagi..
Tawanya hangat bak mentari esok hari..
Dibalut lembut hawamu..
Sopan lakumu..
Bagai pelangi terindah di mataku..
Mungkin anganku terlalu jauh tuk membawamu disisiku..
Kau tak akan tahan dengan gelapnya duniaku..
Mungkin kau hanya akan jadi impiku..
Sebagai Pelangi yang Tak Tersentuh

Senin, 07 Maret 2011

99 langkah menuju kesempurnaan Iman

01. Bersyukur apabila mendapat nikmat;
02. Sabar apabila mendapat kesulitan;
03. Tawakal apabila mempunyai rencana/program;
04. Ikhlas dalam segala amal perbuatan;
05. Jangan membiarkan hati larut dalam kesedihan;
06. Jangan menyesal atas sesuatu kegagalan;
07. Jangan putus asa dalam menghadapi kesulitan;
08. Jangan usil dengan kekayaan orang;
09. Jangan hasad dan iri atas kesuksessan orang;
10. Jangan sombong kalau memperoleh kesuksessan;
11. Jangan tamak kepada harta;
12. Jangan terlalu ambitious akan sesuatu kedudukan;
13. Jangan hancur karena kezaliman;
14. Jangan goyah karena fitnah;
15. Jangan berkeinginan terlalu tinggi yang melebihi kemampuan diri.
16. Jangan campuri harta dengan harta yang haram;
17. Jangan sakiti ayah dan ibu;
18. Jangan usir orang yang meminta-minta;
19. Jangan sakiti anak yatim;
20. Jauhkan diri dari dosa-dosa yang besar;
21. Jangan membiasakan diri melakukan dosa-dosa kecil;
22. Banyak berkunjung ke rumah Allah (masjid);
23. Lakukan shalat dengan ikhlas dan khusyu;
24. Lakukan shalat fardhu di awal waktu, berjamaah di masjid;
25. Biasakan shalat malam;
26. Perbanyak dzikir dan do’a kepada Allah;
27. Lakukan puasa wajib dan puasa sunat;
28. Sayangi dan santuni fakir miskin;
29. Jangan ada rasa takut kecuali hanya kepada Allah;
30. Jangan marah berlebih-lebihan;
31. Cintailah seseorang dengan tidak berlebih-lebihan;
32. Bersatulah karena Allah dan berpisahlah karena Allah;
33. Berlatihlah konsentrasi pikiran;
34. Penuhi janji apabila telah diikrarkan dan mintalah maaf apabila karena sesuatu sebab tidak dapat dipenuhi;
35. Jangan mempunyai musuh, kecuali dengan iblis/syaitan;
36. Jangan percaya ramalan manusia;
37. Jangan terlampau takut miskin;
38. Hormatilah setiap orang;
39. Jangan terlampau takut kepada manusia;
40. Jangan sombong, takabur dan besar kepala;
41. Berlakulah adil dalam segala urusan;
42. Biasakan istighfar dan taubat kepada Allah;
44. Hiasi rumah dengan bacaan Al-Quran;
45. Perbanyak silaturrahim;
46. Tutup aurat sesuai dengan petunjuk Islam;
47. Bicaralah secukupnya;
48. Beristeri/bersuami kalau sudah siap segala-galanya;
49. Hargai waktu, disiplin waktu dan manfaatkan waktu;
50. Biasakan hidup bersih, tertib dan teratur;
51. Jauhkan diri dari penyakit-penyakit bathin;
52. Sediakan waktu untuk santai dengan keluarga;
53. Makanlah secukupnya tidak kekurangan dan tidak berlebihan;
54. Hormatilah kepada guru dan ulama;
55. Sering-sering bershalawat kepada nabi;
56. Cintai keluarga Nabi saw;
57. Jangan terlalu banyak hutang;
58. Jangan terlampau mudah berjanji;
59. Selalu ingat akan saat kematian dan sedar bahawa kehidupan dunia adalah kehidupan sementara;
60. Jauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat seperti mengobrol yang tidak berguna;
61. Bergaul lah dengan orang-orang soleh;
62. Sering bangun di penghujung malam, berdoa dan beristighfar;
63. Lakukan ibadah haji dan umrah apabila sudah mampu;
64. Maafkan orang lain yang berbuat salah kepada kita;
65. Jangan dendam dan jangan ada keinginan membalas kejahatan dengan kejahatan lagi;
66. Jangan membenci seseorang karena pahaman dan pendiriannya;
67. Jangan benci kepada orang yang membenci kita;
68. Berlatih untuk berterus terang dalam menentukan sesuatu pilihan
69. Ringankan beban orang lain dan tolonglah mereka yang mendapatkan kesulitan.
70. Jangan melukai hati orang lain;
71. Jangan membiasakan berkata dusta;
72. Berlakulah adil, walaupun kita sendiri akan mendapatkan kerugian;
73. Jagalah amanah dengan penuh tanggung jawab;
74. Laksanakan segala tugas dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan;
75. Hormati orang lain yang lebih tua dari kita
76. Jangan membuka aib orang lain;
77. Lihatlah orang yang lebih miskin daripada kita, lihat pula orang yang lebih berprestasi dari kita;
78. Ambilah pelajaran dari pengalaman orang-orang arif dan bijaksana;
79. Sediakan waktu untuk merenung apa-apa yang sudah dilakukan;
80. Jangan sedih karena miskin dan jangan sombong karena kaya;
81. Jadilah manusia yang selalu bermanfaat untuk agama,bangsa dan negara;
82. Kenali kekurangan diri dan kenali pula kelebihan orang lain;
83. Jangan membuat orang lain menderita dan sengsara;
84. Berkatalah yang baik-baik atau tidak berkata apa-apa;
85. Hargai prestasi dan pemberian orang;
86. Jangan habiskan waktu untuk sekedar hiburan dan kesenangan;
87. Akrablah dengan setiap orang, walaupun yang bersangkutan tidak menyenangkan.
88. Sediakan waktu untuk berolahraga yang sesuai dengan norma-norma agama dan kondisi diri kita;
89. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan fisikal atau mental kita menjadi terganggu;
90. Ikutilah nasihat orang-orang yang arif dan bijaksana;
91. Pandai-pandailah untuk melupakan kesalahan orang dan pandai-pandailah untuk melupakan jasa kita;
92. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan orang lain terganggu dan jangan berkata sesuatu yang dapat menyebabkan orang lain terhina;
93. Jangan cepat percaya kepada berita jelek yang menyangkut teman kita sebelum dipastikan kebenarannya;
94. Jangan menunda-nunda pelaksanaan tugas dan kewajiban;
95. Sambutlah huluran tangan setiap orang dengan penuh keakraban dan keramahan dan tidak berlebihan;
96. Jangan memforsir diri untuk melakukan sesuatu yang diluar kemampuan diri;
97. Waspadalah akan setiap ujian, cobaan, godaan dan tentangan. Jangan lari dari kenyataan kehidupan;
98. Yakinlah bahwa setiap kebajikan akan melahirkan kebaikan dan setiap kejahatan akan melahirkan merusakan;
99. Jangan sukses di atas penderitaan orang dan jangan kaya dengan memiskinkan orang
“Sebarkanlah walau satu ayat pun” (Sabda Rasulullah SAW) “Nescaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.” (Surah Al-Ahzab:71)

Orang Tua Tercinta

Segala puji kita panjatkan kepada Allah SWT, sang maha pengasih yang masih memberikan keberkahan sehat dan umur panjang kepada kedua orang tua kita.
Orang tua, adalah pahlawan sejati dalam hidup kita. Dengan perantara merekalah kita hadir di dunia. Karena jasa merekalah kita sekarang dapat hidup layak seperti sekarang ini. Karena pengorbanan merekalah kita dapat berani menghadapi dunia dengan segenap kemampuan dan ilmu yang kita miliki.
Masih ingatkah kita ketika kecil dulu, seakan akan semua yang terbaik hanyalah diberikan untuk kita. Ayah yang bekerja tanpa kenal lelah demi memenuhi kebutuhan anak anaknya, ibu yang setiap pagi dan malam merawat dan menjaga. Ibarat nyamukpun yang menggigit atau melukai tubuh kitapun mereka tidak akan membiarkannya. Tidak ada kata lelah dari mereka demi kebahagiaan anak anaknya, tidak ada kata “tidak” demi permintaan dan kebahagiaan kita. Bahkan jika perlu kesusahan yang timbul akibat memperjuangkan kebahagiaan kitapun mereka rela melakukannya. Kecukupan kebahagiaan seorang anak, itulah yang membahagiakan para orang tua. Maka tidaklah mengherankan jika Allah Azza Wa Jalla menyebutkan bahwa durhaka kepada orang tua adalah dosa yang sangat besar.
Dan kini.. pertanyaan yang muncul adalah, apakah kita sudah bisa membalas semua kebaikan mereka? dan apakah semua yang kita berikan untuk mereka sudah layak disebut sebagai balasan yang setimpal?
Memang tidak akan ada balasan yang bisa dikatakan pantas untuk mengimbangi berbagai pengorbanan orang tua, walaupun kita telah mencoba seumur hidup kita.
Mungkin masih ada dari kita yang merasa kurang beruntung karena memiliki orang tua yang kurang pas dengan “selera” kita. Memang orang tua tetaplah manusia, yang tidak akan pernah sempurna. Dan mugkin juga karena itu kitapun pernah merasakan kecewa pada sikap dan kekurangan mereka. Namun percayalah, hati nurani setiap orang tua hanyalah ingin selalu melindungi kita dan menempatkan kita pada sebaik baik tempat dan keadaan, walaupun pendapat dan sikap memang mereka tidak sepenuhnya selalu benar.
Dalam segala situasi pun, orang tua tanpa diminta mengalahpun, mereka akan mengalah demi anak anaknya, dan setiap orang tua yang baik, tidak akan mengharapkan balas jasa dari anak anak mereka, walau mereka melihat kesuksesan telah menjadi bagian hidup anak anak mereka. Namun kita sebagai seorang anak yang seharusnya mengerti tentang balas budi, diharapkan dapat sedikit membantu mereka dalam menghabiskan sisa usia mereka dengan memberikan kebahagiaan. Kebahagiaan tidaklah selalunya dengan harta, pada usia mereka, perhatian dan kasih sayang dari anak anaknya adalah pengobat yang sangat manjur dari semua kesepian yang menghinggapi mereka dimasa tua.
Di masa ini adalah saat mereka “menitipkan” hidup kepada anak- anak mereka. Para orang tua sebenarnya tidak akan pernah meminta ataupun memohon dan apalagi merepotkan kepada anak anak mereka dengan berbagai kelemahan yang hadir dimasa tua. Kalaulah dapat, mereka pasti akan mau hidup mandiri dan sudah cukup merasa senang melihat kesuksesan anaknya, walaupun mereka tidak ikut menikmati. Namun keterbatasan mereka sebagai manusia mengharuskan mereka membutuhkan bantuan, dan siapa lagi yang seharusnya membantu dan memanjakan mereka, tentu saja anak anak mereka. Bukankah mereka juga melakukan hal yang sama, bahkan lebih baik, kepada kita sewaktu kita kecil?
Subhanallah, bisakah kita mencintai mereka seperti mereka mencintai kita? atau jangan jangan yang terjadi malah sebaliknya? harta dan amanah dunia yang hanya sebentar dititipkan kepada kita ini, telah menggiring kita jauh dari mereka?
Mari kita temukan jawaban sejujurnya dalam diri dan hati nurani kita masing masing…

Hati Yang Damai Dalam Beratnya Musibah

Kesedihan dan kepanikan sering kali melanda manusia ketika sedang dirundung suatu masalah kecil. Atau bisa jadi hal itu muncul lantaran suatu masalah yang cukup besar, yang kita sendiri tidak sanggup untuk menanggungnya sendirian.
Dari sinilah kita baru merasa efek dahsyatnya mendidik hati. Karena hati yang damai dapat menjadi sandaran bagi seluruh kebaikan dan kedamaian. Karena itulah perhatian pada kondisi hati haruslah mendapatkan porsi perhatian yang sangat dan lebih besar.
Namun sayang, di jaman modern ini, penggemblengan hati lebih dikalahkan oleh pembangunan kualitas otak. Dari situlah muncul banyak hal yang mengakibatkan orang mudah sekali orang stress, tertekan, dan panik. Manusia banyak yang berpikir hanya dengan logika, dan atau tentang sesuatu yang sangat riil. Dan ketika tiba saatnya Allah menganugrahkan cobaan kesulitan, diri mereka akan berkata bahwa hal itu sulit dan rumit. Hal ini akan tentu saja akan berbeda bila hati yang kemudian berbicara dan menterjemahkan situasi. Akan terasa sudut pandang yang berbeda tentunya, yang berbanding lurus dengan kedamaian.
Memanglah benar bahwa kekuatan dahsyat atas hati yang mengendalikan tubuh dan jiwa manusia. Hal ini serupa dengan sabda Nabi dalam hadits yang mengatakan bahwa hati adalah pusat pusaran untuk seluruh anggota tubuh. Hati yang Damai membuat seluruh bagian tubuh dan jiwa kita pun larut dalam kedamaian. Sebaliknya, cerminan hati yang rusak dan kotor tidak mungkin akan bisa disembunyikan oleh lisan dan seluruh gerak tubuh.
Hati yang damai adalah jalan vital untuk memperbaiki kehidupan. Apapun akan terasa ringan saat hati menyampaikan dengan penuh kedamaian.
…Kedamaian hati benar- benar dapat menjadi sandaran bagi seluruh kebaikan. Hati yang damai adalah jalan vital untuk memperbaiki kehidupan. Dan muara dari seluruh kedamaian adalah keintiman hubungan kita dengan Allah yang maha memberikan kedamaian…
Tersebutlah Thalhah bin Ubaidillah yang terluka di kepalanya saat terjadi perang Uhud. Karena luka yang parah sampai- sampai diapun tidak sadarkan diri. Bahkan darah pun mengucur darah dari kepalanya. Abu Bakarpun sempat menolongnya, Beliau lalu memercikkan air di muka Thalhah. Hingga Thalhah tersadarkan diri.
Kalimat pertama yang diucapkannya saat dia tersadar adalah “Apa yang dilakukan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam?”. Abu Bakar menjawab: Beliau baik, beliau mengutusku untuk menemuimu.
Thalhah berkata: Alhamdulillah, semua musibah setelahnya (yaitu: setelah tahu bahwa Rasul dalam keadaan baik) terasa kecil.
Subhanallah.. bahkan tubuh yang terluka parahpun tak terasa olehnya. Sangat remeh dan nyaris tak terpikirkan, karena hatinya terpaut dengan suatu kecintaan yang lebih besar, yaitu keselamatan Rasulullah. Semua kesakitan terbayar sudah dengan kabar berita baiknya beliau dan semua musibahnya adalah terasa sangat kecil.
Benar benar kedamaian hati dapat menjadi sandaran bagi seluruh kebaikan dan keberuntungan. Sebuah kehidupan yang tidak dibangun di atas kedamaian hati, adalah ibarat mmembangun sebuah istana pasir yang menunggu air laut naik.dan muara dari seluruh kedamaian adalah keintiman hubungan kita dengan Allah yang maha memberikan kedamaian.

Kumpulan cerita Lucu

King-Kong….
Mengapa King Kong digunakan untuk nama Kera atau Monyet
Raksasa ?
Mengapa tidak digunakan nama Great Ape, King Monkey, Giant
Ape,
Giant Mongkey atau yang lainnya ?
Menurut ahli bahasa, kata King Kong berasal dari bahasa
Inggris dan
bahasa Latin, yang artinya Raja Monyet. King artinya Raja
(bahasa
Inggris) dan Kong artinya Monyet (bahasa Latin).
Berikut adalah kata-kata yang terkait dengan Kong :
1. Kong Kali Kong :
Artinya banyak Monyet ! Bayangin , Monyet dikalikan dengan
Monyet !
2. Kong Res (Kongres) :
Artinya Monyet Ngumpul ! Res singkatan dari Residu, sisa
yang terkumpul.
3. Kong Kow :
Artinya, Monyet Gaul ! Kow dari bahasa Mandarin non-formal
yang artinya
main, bergaul atau ngerumpi.
4. Ngong Kong :
Artinya Monyet Jongkok ! Ngong artinya duduk atau Jongkok
dalam bahasa
Sanskerta.
6. Kong Lomerat :
Artinya Kumpulan besar Monyet ! Glomerat artinya
menggelinding menjadi
bola yang besar.
7. Kong Si (Kongsi) :
Artinya Empat Monyet pengusaha ! Si adalah bahasa Mandarin
artinya
empat.
8. Cu Kong :
Monyet banyak duitnya ! Cu artinya banyak duit menurut
bahasa
Mandarin kuno yang sudah kadaluarsa.
9 . Eng Kong :
Artinya Mbahnya Monyet !
10. Sing Kong :
Akar umbi ngumpet dalam tanah, takut ama monyet !
Sing = singitan (bhs Jawa) = ngumpet.
11. Bo Kong :
Bagian tubuh belakang monyet di bagian bawah yang
kelihatan
bengkak. Bo = aboh (bahasa Jawa) = bengkak.
13. Jerang Kong :
Kerangka monyet ! Jerang = tulang belulang menurut
bahasa antah
berantah.
14. Bang Kong :
Monyet bangun kesiangan ! Bang = singkatan dari bangun.

The truth About Failure

01 Failure doesn’t mean you are a failure… …it does mean you haven’t succeeded yet.
02 Failure doesn’t mean you have accomplished nothing… …it does mean you have learned something.
03 Failure doesn’t mean you have been a fool… …it does mean you had a lot of faith.
04 Failure doesn’t mean you have been disgraced… …it does mean you were willing to try.
05 Failure doesn’t mean you don’t have it… …it does mean you have to do something in a different way.
06 Failure doesn’t mean you are inferior… …it does mean you are not perfect.
07 Failure doesn’t mean you’ve wasted your life… …it does mean you’ve a reason to start afresh.
08 Failure doesn’t mean you should give up… …it does mean you should try harder.
09 Failure doesn’t mean you’ll never make it… …it does mean it will take a little longer.
10 Failure doesn’t mean God has abandoned you… …it does mean God

Minggu, 06 Maret 2011

May you always Feel Loved

Author Unknown
May you find serenity and tranquility in a world you may not always understand.
May the pain you have known and the conflict you have experienced give you the strength to walk through life facing each new situation with optimism and courage.
Always know that there are those whose love and understanding will always be there, even when you feel most alone.
May you discover enough goodness in others to believe in a world of peace.
May a kind word, a reassuring touch, a warm smile be yours every day of your life, and may you give these gifts as well as receive them.
Remember the sunshine when the storm seems unending.
Teach love to those who know hate, and let that love embrace you as you go into the world.
May the teaching of those you admire become part of you, so that you may call upon them.
Remember, those whose lives you have touched and who have touched yours are always a part of you, even if the encounters were less than you would have wished.
May you not become too concerned with material matters, but instead place immeasurable value on the goodness in your heart.
Find time in each day to see the beauty and love in the world around you.
Realize that each person has limitless abilities, but each of us is different in our own way.
What you may feel you lack in one regard may be more than compensated for in another.
What you feel you lack in the present may become one of your strengths in the future.
May you see your future as one filled with promise and possibility.
Learn to view everything as a worthwhile experience.
May you find enough inner strength to determine your own worth by yourself, and not be dependent on an other’s judgments of

If Someone Love You

Seseorang yang mencintai kamu,
tidak bisa memberikan alasan mengapa ia mencintaimu
Dia hanya tau, di mata dia, kamulah satu satunya.
Seseorang yang mencintai kamu,
sebenarnya selalu membuatmu
marah / gila / jengkel / stress
Tapi ia tidak pernah tau hal bodoh apa yang sudah ia lakukan,
Karma semua yang ia lakukan adalah untuk kebaikanmu.
Seseorang yang mencintai kamu,
jarang memujimu, tetapi di dalam hatinya kamu adalah
yang terbaik, hanya ia yang tau.
Seseorang yang mencintai kamu,
akan marah – marah atau mengeluh jika kamu
tidak membalas pesannya atau telponnya,
karna ia peduli dan ia tidak ingin sesuatu terjadi ke kamu.
Seseorang yang mencintai kamu,
hanya menjatuhkan air matanya di hadapanmu.
Ketika kamu mencoba untuk menghapus air matanya,
kamu telah menyentuh hatinya, dimana hatinya selalu
berdegup / berdenyut / bergetar untuk kamu.
Seseorang yang mencintai kamu,
akan mengingat setiap kata yang kamu ucapkan
Bahkan yang tidak sengaja dan ia akan selalu
menggunakan kata – kata itu tepat waktunya.
Seseorang yang mencintai kamu,
Tidak akan memberikan janji apapun dengan mudah,
karna ia tidak mau mengingkari janjinya.
Ia ingin kamu untuk mempercayainya n
ia ingin memberikan hidup yang paling bahagia n
aman selama – lamanya.
Seseorang yang mencintai kamu,
selalu memberitahumu untuk tidak berpikir lebih banyak.
Karna ia sudah merencanakan semuanya untuk mu,
ia ingin memberikan kehidupan yang terbaik di masa mendatang.
Ia ingin memberikanmu suatu kejutan,
percayalah dia dapat melakukannya.
Seseorang yang mencintai kamu,
mungkin tidak bisa mengingat kejadian / kesempatan
istimewa seperti perayaan hari ulang tahunnya,
tapi ia tau bahwa setiap detik yang ia lalui
ia mencintai kamu, tidak peduli hari apakah hari ini.
Seseorang yang mencintai kamu,
tidak mau berkata aku mencintaimu dengan mudah,
karna segalanya yang ia lakukan untuk kamu adalah untuk
menunjukkan bahwa ia siap mencintaimu,
tetapi ia akan mengatakan kata
I Love You pada situasi yang special,
karna ia tidak mau kamu salah mengerti,
dia mau kamu mengetahui bahwa ia mencintai diri mu.
Seseorang yang benar – benar mencintai kamu,
akan merasa bahwa sesuatu yang harus di katakan
hanya sekali saja,
karna ia berpikir bahwa kamu telah mengerti dirinya.
Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa
bahwa tidak ada yang akan membuatnya bahagia / tersenyum

Semua Butuh Proses,......

Dalam satu tandan pisang, tak semua buahnya matang secara serentak. Ada diantaranya yang masih berwarna hijau tua. Maka, sang petani ada kalanya harus menyimpannya kembali beberapa saat menunggu hingga matang semuanya.
Pisang yang telah matang dan pisang yang terlambat matang, kelak akan memiliki rasa yang sama yakni memiliki rasa pisang. Meskipun waktu untuk menjadi matang pada pisang berbeda-beda…
Begitulah kita..tak mungkin semuanya sama. Ada kalanya menurut ukuran kita, suatu masalah dapat diselesaikan hanya dengan beberapa menit saja. Tapi bagi orang lain belum tentu, ia butuh waktu untuk menyelesaikannya. Bahkan belum sampai pada kesempurnaan. Namun pada akhirnya, hasil yang didapatkan tetap dapat dirasakan.
Dalam hidup ini tak seorang pun sempurna pada bingkai kemampuannya. Karena di antara kita memang tidak sama dan serupa, kita dilahirkan berbeda, hidup di lingkungan berbeda, pada kondisi yang berbeda dan segala hal yang berbeda. Yang mesti diingat adalah bahwa setiap orang memiliki kesamaan keinginan dan memiliki hak yang sama dalam mendapat kesempatan, betapapun itu harus dipergilirkan. Karenanya, percuma saja memperdebatkan suatu ketidaksamaan, perbedaan, dan ketidakcocokan dengan orang lain, karena kita tak akan mendapat titik temu.
Sungguh tak ada yang sempurna di antara kita, maka janganlah rendah diri…semua butuh proses menjadi lebih baik…..

Arti sebuah Masalah

Setiap manusia yang hidup di dunia pastilah memiliki masalahnya masing – masing, entah itu besar ataupun kecil, tak terkecuali siapapun. Dan semua  orang pada umumnya sangat membenci sekali dengan datangnya suatu masalah. Padahal jika kita amati dan telaah lebih dalam lagi, setiap masalah, datang ketika kita berada dalam suatu proses untuk mencapai suatu tujuan atau cita – cita. Seperti ketika kita hendak dipromosikan oleh atasan, pastilah sebelum hal itu terjadi, beban pekerjaan dan masalah pada pekerjaan kita meningkat, seperti bertambahnya jumlah laporan, waktu kerja yang semakin banyak, tanggung jawab yang dipegang bertambah besar dll. Semua itu adalah berbagai bentuk masalah yang kemungkinan akan kita hadapi. Namun di balik itu semua, jika kita dapat melewati dan menyelesaikannya dengan baik akan ada sebuah kejutan atau hadiah indah yang menanti kita di akhir.
Masalah merupakan bagian penting dari sebuah roda kehidupan. Dan pada dasarnya manusia adalah mahkluk yang hanya dapat tumbuh dan berkembang dengan adanya suatu masalah. Jika tak ada masalah maka sulit rasanya bagi manusia untuk menjadi individu yang lebih baik dari sebelumnya. Coba anda bayangkan bagaimana rasanya jika setiap kali kita menginginkan sesuatu, keinginan tersebut langsung dapat terpenuhi tanpa adanya suatu proses perjuangan yang melibatkan masalah di dalamnya ??! mungkin sekali dua kali akan terbayang betapa indahnya hidup ini, tapi jika hal itu terjadi secara terus menerus dalam kehidupan ini, maka tak akan ada peningkatan dari kualitas diri yang anda miliki atau bahkan malah menurun. Dan parahnya lagi anda akan kehilangan arti dari sebuah kehidupan, merasakan betapa hambar serta tak menariknya dunia ini. Bahkan mungkin sebagian besar dari anda akan memilih untuk mengakhiri  hidup karena tak ada lagi yang mesti anda capai dan perjuangkan sebab semuanya bisa secara langsung anda dapatkan.
Jadi sebenarnya masalah ada di dunia ini adalah memiliki tujuan fungsi tersendiri untuk kehidupan manusia, yaitu untuk menjaga kehidupan agar tetap aktif dan berpikir kreatif agar dapat melangkah maju menuju ke arah yang lebih baik dari sebelumnya. Hanya tergantung bagaimana manusia tersebut menyikapi setiap masalah yang datang. Setiap kejadian ataupun peristiwa jika disikapi dengan cara yang berbeda maka akan menghasilkan respon atau tindakan yang berbeda dan dengan adanya respon atau tindakan yang berbeda maka akan menhasilkan hasil yang berbeda pula.
Setelah membaca berbagai buku motivasi dan pengembangan diri, Pada artikel ini, saya akan coba menguraikan secara singkat, langkah – langkah yang sebaiknya anda lakukan untuk menyikapi masalah yang datang dalam kehidupan anda. Langkah langkahnya yaitu :
  • Kenalilah secara jelas apa yang sebenarnya menjadi masalah anda, kebanyakan orang tidak mengenali secara jelas apa masalah yang dialaminya dan bahkan parahnya lagi banyak yang mencoba mencari kambing hitam atas masalah yang dihadapinya, hal tersebut sunggulah sangat tidak tepat. Ingat tanpa mengenali masalah yang jelas maka mustahil rasanya untuk dapat menemukan solusi dari permasalahan yang ada, bagaikan seorang dokter yang ingin memberikan resep untuk pasiennya tanpa tahu apa sebenarnya penyakit yang diderita pasien tersebut maka tak akan sesuai dan bergunalah resep yang akan diberikannya.
  • Milikilah keyakinan diri yang tinggi. Siapakah yang Selayaknya pertama kali  harus paling menyakini dan mempercayai atas kemampuan diri anda?! Tentulah harus dimulai dari diri anda sendiri. Janganlah berharap orang lain yakin dengan kemampuan yang anda miliki jika diri anda sendiri tidak yakin dengan kemampuan yang anda miliki. Ingatlah, besar kecilnya diri anda akan akan sangat bergantung dari besar kecilnya keyakinan dan kepercayaan diri yang anda miliki. Selalulah yakin pada kemampuan anda untuk dapat menyelesaikan setiap masalah yang datang menghapiri anda. Keyakinan diri  yang tinggi akan memberikan anda energy yang lebih ketika anda menghadapi setiap masalah yang dihadapi.
  • Berfokuslah pada solusi dari sebuah permasalahan, jangan hanya terpaku diam pada permasalahan yang ada tanpa memikirkan pemecahannya. Kebanyakan orang yang ada,  ketika dihapakan pada suatu masalah, hanyalah diam, mengeluh-eluhkan masalah yang dihadapinya hingga mengalami ketakutan sendiri dan menunggu nasib menghakiminya. Padahal Tuhan menciptakan manusia dengan kekuatan berpikir kreatif yang luar biasa besarnya, jika kita hanya berkutat dengan masalah yang ada hal itu justru akan menutup kreatifitas otak kita untuk berfikir kreatif dan berkembang. Maka sebaiknya, bersikaplah tenang dan  berfokuslah anda dalam mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada.
  • Ambilah hikmah dari setiap masalah yang datang. Setelah  masalah yang menimpa anda berakhir maka hal yang harus anda lakukan adalah berusaha mencoba mensyukuri atas apa yang menjadi masalah anda. Ingatkan kepada diri anda secara terus menerus bahwa setiap masalah yang ada pastilah akan membawa hikmah yang mengarahkan kita kepada perbaikan diri. Setelah masalah itu berakhir pastilah ada kemudahan yang akan anda peroleh.
Pesan :
Coaching Blogs - BlogCatalog Blog DirectoryCobalah untuk berpikir positif setiap kali masalah datang dalam kehidupan anda. Ingat setiap masalah yang datang akan membawa kemajuan pada perkembangan diri anda. Pada hakekatnya, adanya masalah membuat kehidupan anda menjadi indah untuk disyukuri.

Mengembangkan Jiwa wira Usaha

Sistem Pemerintahan yang berbentuk Monarki Kerajaan sejak berabad-abad yang lalu, mengakibatkan bentuk budaya penghambaan diri dan pengkultusan terhadap individu pemimpin.
Adanya strata sosial dalam masyarakat yang memisahkan golongan priyayi dan rakyat jelata serta minoritas kaum abangan sulit dihapuskan dalam pranata sosial, meskipun jaman telah berubah ratusan tahun. Hanya masyarakat pesisiran yang cenderung reaktif terhadap aturan-aturan yang bersifat hirarkhis, karena secara geografis tempat tinggal mereka jauh dari pusat pemerintahan dan juga karena faktor hubungan yang lebih luas dengan dunia luar sehingga mereka umumnya lebih memiliki keberanian untuk bertindak daripada masyarakat pedalaman yang cenderung pasrah pada keadaan.
Rakyat biasa yang mendominasi jumlah penduduk Indonesia telah memposisikan diri sebagai wong cilik yang merasa terlahir dari "sononya" hidup serba kekurangan. Sikap pasif yang mengakar ini berdampak pada sikap pesimisme dan penumpulan kreativitas yang bermuara pada kepasrahan sebelum bertindak. Gampang menyimpulkan suatu keadaan yang tidak enak sebagai takdir, tanpa melakukan usaha-usaha sebelumnya. Takut berwiraswasta sebab takut bangkrut dan enggan membuka usaha sebab apa yang ada sekarang saja sudah cukup. Banyak langkah takut dianggap serakah dan takut dinilai orang sebagai kurang narima ing pandum (kurang menerima atas pemberian).
Kalau saja sikap-sikap sebagaimana diatas bisa dikikis, dan para penganggur memiliki jiwa wirausaha yang kuat, masalah ini sedikit dapat diatasi. Sebab dengan wirausaha dapat menyerap tenaga kerja, sekaligus menggiatkan sektor riil dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Namun sering dijumpai orang yang mengeluh ; "Mau usaha apa ?", "Modalnya dari mana ?", atau "Kapan saya bisa memulai ?", "Siapa yang mau beli ?", dan sebagainya. Untuk memnjalankan usaha sebenarnya tidaklah sulit, asalkan mau berusaha dengan niat yang kuat dan secara terus menerus, serta pantang menyerah. Wira usaha dapat dilakukan di hampir semua sektor ekonomi.
Mulailah dari usaha kecil-kecilan dirumah. Pilihlah jenis usaha yang paling disukai agar bisa dilakukan secara senang hati. Bila perlu libatkan semua anggota keluarga sebagai tenaga kerja, dan tanamkan pengertian bahwa apa yang dikerjakannya dengan memerah keringat dan air mata adalah untuk menambah penghasilan keluarga sehingga penggunannya dapat lebih hemat.
Usahakan pilihan jenis usaha yang dilakukan dibutuhkan oleh masyarakat/konsumen. Akan lebih baik lagi apabila usahanya itu membuat konsumen selalu ingin menikmati secara terus menerus, (sustainable) sehingga dengan demikian masyarakat/konsumen akan menjadi pelanggan tetap yang merupakan modal kehidupan usaha tersebut.
Jangan buru-buru mengharap keuntungan yang besar, yang penting usahanya jalan dulu. Tidak ada usaha yang dilakukan dengan mudah dan hasilnya melimpah, tanpa melalui proses/tahapan yang sulit sebelumnya. Pengusaha-pengusaha yang sukses tentu merangkak dari bawah dengan melewati masa-masa sulit penuh resiko. Namun orang biasanya hanya memandang dari sisi keberhasilannya saja tanpa mengetahui masa-masa kritisnya.
Jadi kapan memulai usaha ? Sekarang Juga !! Usaha tidak akan berhasil sepanjang belum dimulai. Jangan menunggu-nunggu waktu lagi karena kesempatan datangnya cuma sekali. Selamat berwirausaha.


"IBU,Inilah kehidupan Yang Dirasakan Anak-mu"

Wahai Ibu,Permata hatiku,.....
rasanya baru kemaren ibu melahirkanku..
rasanya baru kemaren ibu menggendong ku..
menyuapi ku, mengajari ku berjalan, mengajari ku berbicara..
satu dua patah kata dalam merangkai kalimat, agar ucapan anak mu menjadi makna yang sopan dalam berbicara menjaga etika tutur..
dan belum lama ibu mengajariku memakai baju, memakai sepatu, menunggu dan mengantarku di taman kanak - kanak, hingga sampai sekolah dasar kelas satu..
dan tau kini aku sudah Dewasa dan sebentar lagi aku pun akan memasuki usia tua..
“ hay,, Ibu.. ??
Jujur ku,,, rasanya baru kemarin kita berkumpul, bersatu dan berjanji, bahwa kita tak mungkin berpisah...!!
Tetapi apa yang terjadi saat ini, sehingga anak mu tak kuasa menahan beban ujian yang tuhan berikan kepada keluarga kita..
dan tak tau harus berbuat apa, aku hanya berserah diri di ruang yang sangat amat - amat sempit..
sehingga setiap malam menjemput ku, mata ini tak bisa tertidur, hanya butiran ke ihklasan yang tampak pada wajah ini..
Ibu.. aku selalu teringat, melihat dan mendengar, waktu ibu selesai menjalankan ibadah dan berdoa..
Ibu selalu berharap dan berdoa kepada tuhan, semoga aku bisa meniti sehari - hari ku di jalan yang lurus dan takwa..
walau pun ibu tau yang demikian itu berat tantangannya yang kuhadapi saat ini..
berat, karna aku berada di usia pembentukkan kepribadian yang sangat labil..
berat, karna dunia ku, dunia kita saat ini tidak menganjarkan nilai - nilai yang memungkinkan tumbuh suburnya jiwa kehati - hatian dan takwa..
dunia ku, dunia kita saat ini justru menganjurkan pada ketergelinciran dan keterperosokkan kelembah kerendahan ahklak yang sangat hina..
sungguh.. aku mengerti sebenarnya ibu juga tidak terlalu kuatir akan keselamatan ku di dalam pergaulan ku saat ini..
karna ibu tau kalau aku sudah tau apa yang harus aku lakukan..
dan Ibu justru optimis, aku akan semangat mengarungi usia remaja ku hingga di hari tua nanti..
karna ibu yakin akn pertolongan tuahan..
bukankah Tuhan yang maha kuasa atas segala sesuatu..
sedang Ibu, siang malam bermunajat kepada Tuhan, menitipkan keselamatan ku padanya karna Tuhanlah sebaik - baiknya pemelihara..
dan taukah kalian, mengapa seseorang Ibu optimis mendoakan anaknya kepada Tuhan..
seperti halnya Ibu mu.. ( karna semua Ibu selalu ingat sabda Rosul,” bahwa doa orang tua kepada anaknya, sama dengan doa nabi kepada umatnya..
Wahai Ibu,Permata hatiku.Enkau belahan jiwaku.Amin....!!!

Arti Sebuah Kebaikan

Ada sebuah kisah yang layak untuk diketahui bersama. Dari kisah tersebut sarat akan nilai-nilai. Mari kita simak bersama. Suatu hari, seorang anak lelaki miskin yang hidup dari menjual asongan dari pintu ke pintu, menemukan bahwa dikantongnya hanya tersisa beberapa sen uangnya, dan dia sangat lapar.
Anak lelaki tersebut memutuskan untuk meminta makanan dari rumah berikutnya. Akan tetapi anak itu kehilangan keberanian saat seorang wanita muda membuka pintu rumah. Anak itu tidak jadi meminta makanan, ia hanya berani meminta segelas air.

Wanita muda tersebut melihat, dan berpikir bahwa anak lelaki tersebut pastilah lapar, oleh karena itu ia membawakan segelas besar susu. Anak lelaki itu meminumnya dengan lambat, dan kemudian bertanya, “Berapa saya harus membayar untuk segelas besar susu ini ?”
Wanita itu menjawab: “Kamu tidak perlu membayar apapun”. “Ibu kami mengajarkan untuk tidak menerima bayaran untuk kebaikan” kata wanita itu menambahkan. Anak lelaki itu kemudian menghabiskan susunya dan berkata : “Dari dalam hatiku aku berterima kasih pada anda.”
Sekian tahun kemudian, wanita muda tersebut mengalami sakit yang sangat kritis. Para dokter di kota itu sudah tidak sanggup mengangani-nya. Mereka akhirnya mengirimnya ke kota besar, dimana terdapat dokter spesialis yang mampu menangani penyakit langka tersebut.
Dr. Howard Kelly dipanggil untuk melakukan pemeriksaan. Pada saat ia mendengar nama kota asal si wanita tersebut, terbersit seberkas pancaran aneh pada mata dokter Kelly. Segera ia bangkit dan bergegas turun melalui hall rumah sakit, menuju kamar si wanita tersebut. Dengan berpakaian jubah kedokteran ia menemui si wanita itu. Ia langsung mengenali wanita itu pada sekali pandang. Ia kemudian kembali ke ruang konsultasi dan memutuskan untuk melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan nyawa wanita itu. Mulai hari itu, Ia selalu memberikan perhatian khusus pada kasus wanita itu. Setelah melalui perjuangan yang panjang, akhirnya diperoleh kemenangan… Wanita itu sembuh !!.
Dr. Kelly meminta bagian keuangan rumah sakit untuk mengirimkan seluruh tagihan biaya pengobatan kepadanya untuk persetujuan. Dr. Kelly melihatnya, dan menuliskan sesuatu pada pojok atas lembar tagihan, dan kemudian mengirimkannya ke kamar pasien.
Wanita itu takut untuk membuka tagihan tersebut, ia sangat yakin bahwa Ia tak akan mampu membayar tagihan tersebut walaupun harus dicicil seumur hidupnya. Akhirnya Ia memberanikan diri untuk membaca tagihan tersebut, dan ada sesuatu yang menarik perhatuannya pada pojok atas lembar tagihan tersebut. Ia membaca tulisan yang berbunyi…..
“Telah dibayar lunas dengan segelas besar susu !!” tertanda, DR Howard Kelly.
Air mata kebahagiaan membanjiri matanya. Ia berdoa:
“Tuhan, terima kasih, bahwa cintamu telah memenuhi seluruh bumi melalui hati dan tangan manusia.”

Hidup Adalah Perjuangan

Kita memohon Kekuatan…
Dan Tuhan memberi kita kesulitan-kesulitan untuk membuat kita tegar.

Kita memohon kebijakan…
Dan Tuhan memberi kita berbagai persoalan Hidup untuk diselesaikan agar kita bertambah bijaksana.
Kita memohon kemakmuran…
Dan Tuhan memberi kita Otak dan Tenaga untuk dipergunakan sepenuhnya dalam mencapai kemakmuran.
Kita memohon Keteguhan Hati…
Dan Tuhan memberi Bencana dan Bahaya untuk diatasi.
Kita memohon Cinta…
Dan Tuhan memberi kita orang-orang bermasalah untuk diselamatkan dan dicintai.
Kita Memohon kemurahan/kebaikan hati…
Dan Tuhan memberi kita kesempatan-kesempatan yang silih berganti.


Bersyukurlah karena kamu belum memiliki segala sesuatu yang kamu inginkan,
seandainya sudah, apalagi yang harus diinginkan.
Bersyukurlah apabila kamu tidak tahu sesuatu,
karena itu memberimu kesempatan untuk belajar.
Bersyukurlah untuk masa-masa sulit,
karena di masa itulah kamu tumbuh.
Bersyukurlah untuk keterbatasanmu,
karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang.
Bersyukurlah untuk setiap tantangan baru,
karena itu akan membangun kekuatan dan karaktermu.


Jiwa Yang Hampa

            Hampa.....
Hanya dalam belaian hasrat sementara
pada lentera yang hampir redup
yang tertiup angin pada senja hari..
menyambut kedatangan hujan dalam kelam
               Jiwa yang hampa
Masih adakah setetes air untuknya..
masih sempatkah setitik cahaya menerangi hidup ini..
dalam penantian diujung kehidupan
yang kini telah tampak lelah..
mencari dalam pekatnya kehidupan.

Disamping keinginan dalam angan
menanti hanya dalam mimpi..
memanggil walau hanya dalam lambaian
merindu walau hanya didalam dada
Dan merangkai walau  hanya pelepas kata..

              Jiwa yang Hampa
      Bersimpahkan hidap dalam derita
       Derita cinta yang tak terbayang
   Derita cinta yang tak mengenal kepastian
      Dibalik hasrat yang berjuta impian..

              Cinta yang Hampa
         Adalah jiwa yang Hampa
     Hampa oleh kenyataan yang peka
   terhadap suka cita berakhir kecewa ..
Sebabkan derita menciptakan jiwa yang Hampa..

Terima kasih Ibu

Ibu,...
Kau penerang bagi setiap jalan yang ku tempuh
sandaran bagi kehidupanku
dan penopang bagi semua keluh kesahku
tangisku dan semua kenakalanku
tak pernah jadi deritamu
yang ada rasa sayang,
 yang semakin besar saat ku beranjak dewasa
Terima kasih Ibu...
kau telah menjadi bagian hidup ku
Dan kau akan selalu tersimpan
didalam lubuk hati ku.
Aku ingin mencintainya dengan sederhana,....!!!!!

Tanggung jawab dalam cinta

Dalam cinta,tiap diri kita bertanggung jawab terhadap perasaan diri sendiri & tidak boleh menyalahkan orang lain terhadap apa yang kita rasakan.